Rabu, 26 Januari 2011

Mengurangi Makan dengan Upaya Kecil

Sejak kecil kita diajari untuk selalu menghabiskan makanan kita, khususnya apa yang ada di piring kita. "Kalau enggak, nanti nasinya nangis," begitu ancamannya. Tak heran kebanyakan kita tumbuh dengan pikiran bahwa makanan harus dihabiskan. Apa pun yang tergeletak di hadapan kita harus dihabiskan. Menutup "ajaran" itu pun seakan tak mungkin. Yang bisa Anda lakukan adalah melakukan sedikit perubahan agar bisa menghapus beberapa kilogram dari tubuh Anda. Berikut tips yang bisa Anda lakukan:
PiringPilih piring kecil (diameter sekitar 15 cm) setiap Anda akan makan. Mulailah mengkoleksi piring-piring seukuran ini dan siapkan di daerah yang paling depan. Ingatkan diri Anda setiap akan makan untuk mengambil piring itu, jangan ambil piring berukuran besar. Dalam sebuah studi yang dilakukan Cornell University ditemukan, para responden yang makan hamburger di atas piring kecil seperti ini percaya bahwa mereka makan makanan yang kalorinya jauh lebih besar daripada biasanya. Padahal, mereka makan hamburger yang biasa. Sementara mereka yang makan dari piring berdiameter normal, sekitar 30 cm, tidak memiliki delusi seperti itu.
MangkukRise menunjukkan, makin besar mangkuk, makin banyak makanan yang Anda ingin taruh di dalam mangkuk tersebut. Jadi, pilihlah mangkuk berukuran kecil, atau gunakan mug untuk makanan yang cenderung berukuran sedang, seperti sereal atau es krim. Simpan mangkuk besar untuk salad atau sup kaldu yang bisa Anda tambahkan dengan sedikit kalori.
GelasMenurut studi Journal of Consumer Research, orang dewasa akan menuangkan 19 persen lebih banyak cairan ke dalam gelas yang lebih pendek dan lebar ketimbang gelas tinggi ramping. Ini bisa jadi karena otak kita berfokus pada tinggi benda ketimbang lebar atau luasnya. Jadi, ketika kita melihat gelas pendek yang meski lebar tidak terisi dari tingginya, kita pikir belum penuh.
SendokSaat Anda akan makan, pilihlah sendok teh. Menurut studi di Cornell University, orang-orang yang menggunakan sendok kecil akan mengurangi jumlah makanan yang mereka masukkan ke mulut. Mereka yang makan dengan sendok makan biasa 15 persen makan lebih banyak ketimbang yang makan dengan sendok teh.
Piring sajianDalam suatu studi, para responden 56 persen makan lebih banyak saat makanan yang dihidangkan dalam mangkuk berukuran besar ketimbang mangkuk berukuran kecil. Pilih pula mangkuk yang tidak bening. Satu studi di Journal of Obesity mengungkap, wanita akan makan lebih banyak dari mangkuk saji transparan ketimbang dari mangkuk atau piring saji yang tidak transparan. Jumlahnya pun ternyata cukup signifikan, 71 persen lebih banyak.
LilinSaat makan dalam keadaan temaram, orang akan lebih lama bermain dengan makanannya, yang artinya bisa mengakibatkan makan lebih banyak.
Bagian tengah mejaKadang ada sebagian orang menaruh bunga di bagian tengah meja makan supaya terlihat menarik. Namun, studi yang dirangkum Smell & Taste Treatment and Research Foundation menyarankan untuk menukar bunga itu dengan semangkuk apel hijau atau pisang. Orang yang obesitas atau kelebihan berat badan yang menghirup aroma kedua hal tadi setiap sebelum makan dicek menurunkan sekitar 60 pon atau 30 kg setelah 6 bulan.
DindingJika Anda ingin mengurangi perasaan ingin makan, coba cat bagian ruang makan Anda dengan warna biru. Diketahui, warna biru adalah pendorong nafsu makan yang alami. Sebuah studi yang dilansir di majalah Contract, para tamu gala yang masuk ke ruangan bercat kuning 33 persen kali makan lebih banyak ketimbang undangan yang berada di ruangan bercat biru. Warna-warna hangat, seperti kuning dan merah, membuat orang lebih lapar.

1 komentar:

  1. mampir bos...., jgn lupa mampir diblog ane klo ada kesempatan yah....

    BalasHapus